AMALAN AMALAN YANG MEMILIKI PAHALA BERLIPAT GANDA : Memelihara Sholat Berjamaah Di Masjid

AMALAN AMALAN YANG MEMILIKI PAHALA BERLIPAT GANDA :

Memelihara Sholat Berjamaah Di Masjid

Hampir semua orang mengetahui sholat berjamaah. Bagi orang yang ingin sekali berumur panjang, pasti akan merasakan betapa pentingnya amalan satu ini.  Topik penting ini akan kita kupas dalam beberapa ulasan berikut.

Abu hurairah RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,

Sholat bersama imam (berjamaah) lebih utama daripada 25 kali sholat yang dilakukan sendirian.

Dalam redaksi lain, Ibnu Umar RA meriwayatkan,

Sholat berjamaah lebih utama daripada sholat sendirian, dengan 27 derajat.

Misalnya ada dua orang dengan umur yang sama wafat, pria pertama selama hidupnya terbiasa melaksanakan sholat fardhu sendirian dirumah, sedangkan pria kedua terbiasa sholat berjamaah dimasjid. Tentunya, jumlah pahala pria kedua lebih banyak daripada jumlah pahala pria pertama, dengan perbandingan 25 atau 27 kali.

Bukankah hal ini dapat menjelaskan bahwa usia hidup pria kedua seakan akan lebih lama (baca:panjang) daripada pria pertama dengan perbandingan 25 atau 27 kali ? dengan kata lain, apa yang diperoleh dari pahala sholat fardhu selama 25 atau 27 tahun, dapat kita peroleh dalam jangka waktu 1 tahun. Ini kalau pria pertama menunaikan sholat fardhu di rumah dan kita melaksanakannya di masjid secara berjamaah. Jadi bayangkanlah sendiri hal ini !

Saya pernah mengenal seorang pemuda shalih yang ketika ia meninggalkan sholat berjamaah, ia pindah dari satu masjid ke masjid lain, dengan harapan bisa mengikuti sholat berjamaah, walaupun harus menempuh jarak yang jauh.

Wanita muslimah jangan beranggapan bahwa ia tidak diberi kesempatan meraih pahala yang berlipat ganda ini. Sholat wanita muslimah di rumahnya lebih utama daripada sholat yang dilakukannya di masjid, walaupun masjid tersebut adalah masjid nabawi. Hal ini sejalan dengan hadits yang diriwayatkan oleh Ummu Humaid , bahwa suatu ketika ia datang menemui Nabi SAW dan berkata, “wahai Rasulullah, sesungguhnya aku ingin sholat bersamamu.

“Beliau lalu menjawab, “aku tahu kalau engkau ingin sholat bersamaku, namun sholat dirumahmu lebih baik daripada sholatmu di dalam kamarmu, sholatmu di dalam kamarmu lebih baik daripada sholatmu di rumah singgahmu, sholatmu di rumah singgahmu lebih baik daripada sholatmu di dalam masjid kaummu, dan sholatmu di dalam masjid kaummu lebih baik daripada sholatmu di dalam masjidku”.

Ia lalu memerintahkan supaya dibangun sebuah tempat ibadah pada bagian paling ujung didalam rumahnya. Ia lalu masuk kedalamnya pada malam hari, kemudian sholat sampai ajal datang menjemputnya

Coba anda renungkan, betapa besar pahala yang diberikan Allah SWT kepada wanita muslimah apabila ia melakukan sholat dirumahnya. Semua itu demi menjaganya dan menjauhkannya dari ikhtilath dengan kaum lelaki, walaupun itu dilakukan di Masjid Nabawi.

Jadi , jika  Anda memperhatikan pola pergaulan wanita muslimah yang jujur  pada dirinya di dalam hadits ini , dan anda dapat mengambil hikmah dari Hadits tersebut, maka anda akan sadar bahwa berdiamnya wanita didalam rumahnya akan memberikan dampak diperolehnya keridhaan Allah SWT, ketentraman bagi masyarakat, serta diperpanjangnya umur produktifnya.